Rumah mungil atau biasa disebut micro house dalam istilah jepangnya adalah kyosho jutaku. Kyosho jutaku ini menjadi tren di Jepang terutama pada daerah perkotaan karena sudah jarang sekali terdapat lahan yang luas. Walaupun mungil, kyosho jutaku juga dapat diolah dengan baik sehingga menampilkan desain yang menarik dan nyaman loh! Intip inspirasi micro house yang sudah CASA rangkum yuk!


1. Weather House


Rumah ini memiliki luas 165 m2 dengan konsep bangunan minimalis yang didominasi oleh material beton dan juga memiliki konsep menyerupai taman. Letaknya yang berada pada hook, rumah ini memiliki visual yang sangat on point dan menarik. Fasad rumah ini memiliki dinding yang dikelilingi dengan wire mesh, jarang-jarang banget ya fasad rumah menggunakan kawat. Fasad dengan material ini berfungsi agar ruangan dalam rumah dapat terkesan lebih luas dan terbuka.




Sedangkan konsep interior pada rumah ini adalah minimalis futuris yang didominasi dengan elemen kayu dan juga bukaan. Selain itu rumah ini juga menambahkan vegetasi pada seluruh sudut ruangan agar memberikan kesan sejuk pada ruangan. Tips yang dapat diambil dari rumah ini adalah penggunaan warna dengan tone light dan juga penggunaan furnitur seminimal mungkin serta banyaknya bukaan sehingga menciptakan kesan luas pada ruangan.




Weather house juga memanfaatkan rooftop sebagai ruang terbuka hijau dikarenakan tidak memiliki lahan yang cukup jika menambahkannya pada area bawah.


2. Melt House





Melt house didesain oleh SAI Architectural design office dengan luas lahan 114 m2. Berbeda dengan rumah sebelumnya, desain melt house jika dilihat dari luar sangat tertutup dan penuh dengan privasi. Karena pada fasad rumah tidak ada sama sekali bukaan selain pintu. Rumah ini memiliki konsep dimana menawarkan pengalaman orisinil dan kehdupan yang kaya akan kesan hijau dan natural pada penggunanya melalui penggunaan material pada rumah.


Beranjak ke dalam rumah, melt house memilik konsep ruangan yang sangat terbuka pada interior. Dengan menggunakan elemen kaca dan juga ceilling yang tinggi sehingga memberikan kesan ruangan yang luas. Untuk material, rumah ini menggunakan material-material natural seperti cat dengan finishing berwarna putih, elemen kayu dan juga beton. 




3. Reflection of Mineral


Wah dilihat dari bentuknya rumah ini sangat menarik perhatian ya! Dibangun pada lahan dengan luas 44.62 m2, rumah ini terinspirasi dari wujud mineral, dimana menggabungkan sifat abstrak dan juga sifat non-figuratif yang tertuang pada bentuk rumah ini. Pada bagian eksterior, rumah ini menggunakan dominasi warna putih layaknya mineral yang bersih.



Sedangkan interior pada rumah ini memainkan bayangan agar menciptakan ruang yang dinamis dan kesan luas pada ruangan. Furniture yang dipakai pada ruangan juga memiliki wudjud abstrak sehingga sangat menyatu dengan konsep bentuk luar bangunan. 


Teks Oleh: Najwa Chika Salsabila
Foto Teaser: Melt House