Desainer Jepang Tokujin Yoshioka telah merilis detail terbaru dari obor Olimpiade Tokyo 2020 yang akan dimulai Juli nanti.




Obor setinggi 71 sentimeter dengan warna rose-gold ini menampilkan ornamen lima sudut pada bagian kepala. Ornamen tersebut menyerupai bunga sakura, bunga nasional Jepang.




Untuk membuatnya, Yoshioka menggunakan teknik aluminium extrusion, yakni teknik pembentukan material dengan memaksa material tersebut melewati cetakan untuk mencapai bentuk yang diinginkan.


Baca juga: 5 Stadion Terkenal di Jepang untuk Venue Olimpiade 2020


"Salah satu alasan (menggunakan aluminium extrusion) karena saya ingin menciptakan desain yang sederhana juga strukturnya," ujar Yoshioka seperti dikutip Dezeen.




Melalui teknik tersebut, lalu tercipta obor yang kuat, ringan, dan seamless.




Material aluminiumnya sendiri Yoshioka dapatkan dari limbah konstruksi yang digunakan rumah-rumah temporer untuk keperluan pasca bencana Great East Japan Earhquake 2011 silam.




Obor tersebut nantinya akan menjadi pembuka masuknya pawai atlet dari berbagai cabang dan negara di National Stadium Tokyo, yang didesain Kengo Kuma.


Sumber: Dezeen
Teaser: Dezeen