Dari berbagai area yang ada di dalam rumah, area mana yang jadi favorit Anda? Jika salah satu jawaban Anda adalah dapur, pastilah Anda sudah tidak asing dengan benda yang satu ini. Ialah kompor, alat penting di dalam dapur untuk menciptakan bahan bakar bagi keluarga.


Terdapat banyak hal jika berbicara tentang kompor karena alat yang satu ini memiliki banyak aspek terutama dari segi keamanan. Mungkin yang paling umum dan terdapat di banyak rumah tangga adalah kompor gas. Namun, tahukah Anda bahwa kompor juga memiliki banyak jenis dan ukuran dengan berbagai pertimbangan yang dimiliki masing-masing jenis kompor? Jika Anda berniat untuk membangun area dapur, yuk, simak tips memilih kompor yang tepat untuk dapur di rumah Anda!



1. Kompor Gas Meja

Apakah Anda menggunakan kompor gas jenis ini di rumah? Pasalnya, kompor gas meja adalah salah satu jenis kompor dapur yang paling umum digunakan oleh masyarakat Indonesia. Kompor ini sering dipilih karena ukurannya yang beragam dengan jumlah tungku yang beragam pula, yang paling sering ditemui adalah kompor gas 2 tungku. Namun ada juga kompor gas meja yang memiliki jumlah tungku lain hingga 4 tungku.



Kompor Gas 2 Tungku / Shutterstock


Kompor ini menggunakan energi gas dari selang yang terhubung ke tabung gas LPG. Penggunaan kompor gas dengan tabung gas LPG seringkali dipilih karena harganya yang terjangkau dan penggunaan gas yang relatif lebih hemat. Penggunaan kompor ini cocok bagi Anda yang memiliki ruang dapur terbatas namun aktif memasak.


Kelebihan: Harga yang terjangkau, desain ergonomis dan konvensional, ukuran dan jumlah tungku beragam

Kekurangan: Banyak spare part terpisah, sulit untuk dibongkar pasang dan dibersihkan, penggunaan selang gas perlu rutin diperhatikan untuk tujuan keamanan


Baca juga: 25 Desain Dapur Cantik yang Bisa Anda Tiru dengan Mudah


2. Kompor Gas Freestanding

Seperti namanya, kompor yang satu ini memiliki unit yang terpisah. Terkadang, sebuah kompor gas freestanding dapat hadir dengan tungku oven di bawahnya. Umumnya, kompor gas freestanding memiliki 4 hingga 6 tungku dengan berbagai ukuran.



Kompor Gas Freestanding / Dapurapik


Sama seperti kompor gas meja, kompor gas freestanding juga menggunakan gas LPG sebagai energi utamanya. Model dan desain dari kompor gas freestanding lebih beragam, hadir dari gaya industrial hingga modern, penggunaan kompor gas freestanding cocok untuk desain dapur yang compact.


Kelebihan: Pemasangan yang mudah karena ukurannya yang fixed, cepat panas, desain compact, dapat dilengkapi dengan oven, relatif mudah dibersihkan

Kekurangan: Perawatan yang rumit, reparasi kompleks jika ada bagian yang rusak, relatif mahal



3. Kompor Listrik

Kompor ini menjadi populer satu dekade terakhir. Kini kompor listrik mudah ditemukan di rumah-rumah modern karena cukup mudah digunakan dan aman digunakan karena energinya yang bersumber dari listrik.



Kompor Listrik / Profile


Untuk menggunakan, pastikan kompor dipanaskan terlebih dahulu karena panas dari kompor listrik ini cenderung lama untuk memanas. Hati-hati untuk menggunakan kompor ini karena tidak ada api, permukaannya rawan untuk tersentuh oleh anak-anak.


Kelebihan: Praktis, tidak membutuhkan tabung gas, dapat diintegrasikan dengan tungku kompor biasa, mudah dibersihkan, aman dan mudah digunakan

Kekurangan: Proses pemanasan lama, mengandalkan listrik utama, mudah terkeruk


Baca juga: Solusi Rumah Kecil: Desain Ruang Makan & Dapur Jadi 1


4. Kompor Induksi

Jika melihat kompor ini, apa hal pertama yang Anda perhatikan? Kalau untuk tim CASA Indonesia, ketika melihat kompor induksi hal pertama yang diperhatikan adalah desainnya yang sleek dan terkesan bersih. Kompor Induksi ini tidak memiliki tungku, dan memanfaatkan panas yang ditransfer langsung ke peralatan masak.



Kompor Induksi / Duniamasak


Kompor ini dapat terintegrasi dengan countertop dapur Anda. Panas dari kompor induksi juga lebih cepat dari kompor gas atau kompor listrik, namun permukaan dari kompor induksi tidak akan ikut panas karena proses induksi panas yang terjadi.




Kelebihan: Desain yang minimalis dan bersih, tidak panas jika disentuh, cepat panas

Kekurangan: Harganya yang mahal, berdengung ketika bekerja di suhu tinggi, perlu peralatan masak khusus untuk transfer panas, reparasi khusus



5. Kompor Portable

Seperti namanya, kompor portable ini memiliki fungsi agar mudah untuk dipindahkan. Model kompor ini juga tidak memerlukan selang gas, karena kompor ini menggunakan slot untuk menyimpan tabung gas yang berukuran kecil.



Kompor Portable / Cookpad


Walaupun kompor gas ini tidak disarankan untuk penggunaan memasak sehari-hari karena penggunaan gas yang cepat habis, namun kompor ini dapat menjadi solusi untuk makan bersama-sama di meja ala barbeque atau sukiyaki.


Kelebihan: Mudah dibawa-bawa, model yang kecil dan minimalis, pemasangan gas yang mudah

Kekurangan: Boros gas, hanya memiliki satu tungku



Selain mengetahui jenis-jenis kompor beserta kelebihan dan kekurangannya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli kompor untuk dapur Anda, diantaranya:


Perhatikan ukuran dapur

Sebelum membeli kompor, perhatikan ukuran area dapur yang ada di rumah Anda. Ukuran area penting untuk mempertimbangkan ukuran countertop ataupun island di area dapur. Minimal ukuran countertop adalah 60cm untuk lebarnya. Jika sudah menemukan ukuran, Anda dapat memilih kompor yang cocok untuk diletakkan di dapur.


Baca juga: 7 Tips Hemat Memperbaiki Dapur Lama Menjadi Baru


Seberapa sering memasak?

Sebelum membeli kompor, ketahui kebutuhan Anda sendiri. Seberapa sering memasak? Apakah memerlukan space dan kompor yang lebih besar? Atau hanya membutuhkan kompor untuk masak sesekali? Setelah pertanyaan-pertanyaan tersebut terjawab, Anda dapat memastikan kompor mana yang cocok untuk kebutuhan Anda.



Dreamstime


Prioritaskan keamanan

Keamanan pada kompor adalah hal nomor satu yang perlu diperhatikan. Pastikan kompor yang Anda pilih adalah kompor dengan standar SNI dan jika menggunakan kompor gas, pastikan juga kabel regulatornya sudah memenuhi standar SNI. Jangan lupa untuk memastikan garansi dan sistem keamanan kompor kepada penjual, ya!


Pilih kualitas kompor terbaik

Mengeluarkan dana yang lebih besar untuk membeli kompor yang lebih berkualitas mungkin harus menjadi pegangan Anda sebelum membeli kompor. Kualitas pasti akan mempengaruhi durabilitas dan performa kompor. Pilih kompor dengan material terbaik, seperti stainless steel karena lebih kokoh dan tidak berkarat dan tungku yang terbuat dari bahan kuningan agar penyebaran panas maksimal.



Foto teaser: GE Appliances
Teks oleh: Atsmara Tsaniya