Seminar inspiratif yang rutin digelar oleh Arsitektur Interior Universitas Indonesia bertajuk INTALKS kali ini kembali hadir dalam seri ke-4 dengan menghadirkan tiga pembicara yaitu, Jay Subiyakto (Sutradara, pekerja seni), Chitra Subiyakto (Fashion designer), dan Enira Arvanda (Akademisi).

Dimoderatori oleh Nevine Rafa Kusuma, tema INTALKS kali ini ialah membahas Body, Space and Narrative dengan kaitannya dalam interior.

Berlangsung pada 3 Maret 2018 lalu di Juno Home, Kemang, tiga pembicara menyampaikan pandangannya menyangkut tubuh, ruang, dan narasi berdasarkan latar belakang pembicara yang berbeda-beda.

Jay Subiakto memaparkan pandangannya bahwa tubuh memegang peranan penting dalam penataan sebuah ruang yang memilki narasi atau cerita. Seperti pengalamannya dalam menata sebuah panggung dimana Ia merancang lighting dengan letak yang tinggi termasuk peletakkan lampu sorot terhadap penyanyi.

Kualitas ruang yang dihasilkan pun akan menunjang performa dari sang penyanyi dan menimbulkan kesan dramatis kepada penonton. Dalam hal ini, ilmu seni dan arsitektur maupun fotografi dan film melebur menjadi satu.

Dari sisi yang berbeda dijelaskan oleh Chitra Subiyakto, sosok dibalik brand Sejauh Mata Memandang. Menurutnya, visual merupakan hal yang sangat penting dalam mendesain.

Inspirasi alam sekitar menjadi ide utamanya ketika merancang kain atau aksesori. Kain Ia analogikan sebagai ruang tubuh yang melekat dan motif pada kain mengisahkan sebuah narasi yang tak hanya cantik dilihat namun juga dipakai.



Pembicara terakhir yaitu Enira Arvanda, Dosen Arsitektur Interior Universitas Indonesia, berpendapat bahwa tema besar ini dapat menjadi salah satu pendekatan dalam merancang arsitektur interior.

Seperti contoh ialah arsitektur Gereja Gaudi di Spanyol yang menggambarkan narasi akan ketuhanan melalui elemen-elemen interiornya. Ia berpendapat bahwa narasi merupakan posibiltas dari wujud imajinasi tentang sebuah peristiwa baik secara verbal maupun visual.

Peserta seminar yang banyak diikuti oleh mahasiswa interior dan arsitektur ini tampak antusias menanyakan beberapa topik menarik yang berhubungan dengan bidang yang digeluti para pembicara baik dari dunia seni dan film, fashion dan arsitektur interior.



Foto: Kiki Wulandari Pakaya