-
Saat ini ketersediaan lahan pembangunan semakin terbatas, masyarakat pun mesti pandai dalam menentukan pilihan huniannya. Bagi mereka yang punya segudang kepentingan, rumah bertingkat dan minimalis menjadi solusi agar kebutuhan ruang tetap terpenuhi. Sehingga, salah satu hal yang tak boleh terlewatkan dalam proses desainnya adalah tangga.
Tangga yang merupakan akses penghubung antara lantai yang satu dengan yang lain, perlu diperhatikan desainnya pula. Supaya keberadaannya tidak hanya bicara soal fungsi, tapi juga dapat menyumbang nilai estetika dalam rumah. Dan karena semakin maraknya hunian yang minimalis, desain tangga rumah minimalis pun banyak bermunculan. Untuk itu, berikut beberapa ide dalam mendesain tangga rumah yang minimalis menurut CASA Indonesia.
Berdasarkan Bentuknya
1. Tangga Melayang
Bagi yang ingin mendapatkan kesan ringkas, tangga rumah jenis ini tak ada salahnya untuk dicoba. Dengan membiarkan anak tangganya berdiri sendiri, pesan minimalis pada rumah akan semakin tersampaikan lewat tangganya. Ada beberapa macam cara untuk membuat tangga rumah yang melayang, misalnya dengan cara digantung, ditempelkan pada dinding, serta dengan bantuan railing-nya.
Idunsgate karya Haptic Architects / Marcelo Donadussi / Archdaily
Ukrainian house karya Azovskiy & Pahomova Architects / A Avdeenko / Dezeen
2. Tangga Spiral
Tangga dengan bentuk spiral sangat pas digunakan, jika di dalam rumah sudah tidak memiliki cukup banyak ruang untuk tangga. Meskipun banyak yang beranggapan bahwa tangga jenis ini lebih identik sebagai tangga untuk area belakang rumah. Yang diperlukan hanya sedikit sentuhan, supaya tangga spiral dapat terlihat elok meski diletakan di area penting dalam rumah.
Seperti disesuaikannya bahan, warna, serta detailnya sesuai dengan suasana ruang sekelilingnya.
Bienhouse karya Nemo Studio / V? Ng?c Hà / Archdaily
House In Casabella karya Andy Rahman / Mansyur Hasan / Andy Rahman Architect
3. Tangga Zigzag
Bagi yang suka sesuatu di luar kebiasaan dan lain daripada yang lain, tangga dengan lintasan zigzag bisa dijadikan sebagai pilihan. Saat menaiki tangga rumah yang zigzag, pengalaman yang terasa pastinya akan berbeda dibanding tangga pada umumnya. Tangga zigzag juga bisa digunakan sebagai trik untuk menjawab tantangan terhadap keterbatasan ruang pada hunian yang mungil.
prefabricated house karya Marc Koehler Architects / Filip Dujardin / Dezeen
4. Tangga "Penguin"
Selain tangga dengan lintasan yang zigzag, tangga model ini juga bisa diterapkan untuk hunian yang mungil. Dengan menggunakan permainan bentuk dan tetap memperhatikan kekuatan, tangga yang sering disebut dengan tangga split ini dapat lebih menghemat ruang.
SABO Project / Alex Delaunay / Dezeen
Baca juga, 12 Ide Interior Minimalis yang Bikin Betah di Rumah
Berdasarkan Material
1. Tangga Kayu
Kayu dengan sifatnya yang kuat dan fleksibel, sering kali dipilih sebagai bahan dasar dalam pembuatan tangga rumah. Kekayaan motif pada seratnya, juga menjadikan kayu mempunyai nilai lebih untuk mempercantik tampilan tangga.
Anderson Architecture / Nick Bowers
Portsea Beach House karya Studio Esteta / Sean Fennessy / Est Living
2. Tangga Metal
Tangga dengan material metal, sangat cocok untuk diterapkan pada rumah bergaya industrial. Tampilannya yang tegas dan minim polesan, akan menambah kesan industrial dan minimalis di dalam rumah.
Nir Am Project / Itay Benit Photography / Archilovers
3. Tangga Beton
Jika kurang berminat untuk menggunakan tangga dari metal, tangga beton bisa dipilih untuk dijadikan sebagai solusinya. Dengan mengeksposnya secara langsung, nuansa minimalis pada ruangan akan semakin hidup.
Single Family House karya Andreas Fuhrimann Gabrielle Hächler Architects / Valentin Jeck / Yatzer
Brasil Arquitetura / Ronaldo Azambuja / Eduardo Beltrame
4. Tangga Kaca
Menginginkan sesuatu yang anti-mainstream, tangga dari kaca harus dicoba untuk diterapkan di dalam rumah. Selain akan mendukung kesan minimalis, sensasi saat menaikinya pun sangat menarik pastinya.
Ledborough Project / Houzz
Berani Bermain Warna
1. Tangga Dengan Warna Cerah
Jika ingin menjadikan tangga sebagai focal point dalam rumah, salah satu cara yang paling mudah adalah dengan memberikan sentuhan warna yang berbeda. Memilih warna yang cerah dan kontras dengan ornamen atau area sekitarnya, akan membuat tangga menjadi lebih hidup dan tentunya menarik.
Ossip van Duivenbode / Dezeen
House_63 karya Sonne Müller Arquiteto + Civitas / Daniel Secches / Archdaily
Baca juga, Sulap Rumah dengan Paduan Warna Cat Rumah Minimalis Ini
2. Tangga Dengan Warna Natural
Jika bingung hendak memberi warna apa pada tangga. Menggunakan warna alami pada material penyusun tangga, adalah solusi jitunya.
Dessier Residence karya Nature Humaine / Adrien Williams / Archdaily
Tangga Multifungsi
1. Sebagai Meja
Dengan melebarkan salah satu anak tangga rumah, dan memberi kaki meja pada ujungnya. Meja makan keluarga pun siap untuk digunakan, setelah menambahkan beberapa kursi di kedua sisinya.
Pattern House by MM++ architects / Hiroyuki OKI / Archdaily
2. Lemari Bawah Tangga
Daripada ruang bawah tangga terbuang sia-sia, ada baiknya memanfaatkannya sebagi lemari penyimpanan agar lebih berguna.
Ideal Home
3. Sebagai Rak Buku
Untuk para pengoleksi buku, menyimpan buku kesanyangannya terkadang banyak memakan ruang. Kendala tersebut dapat diatasi dengan memanfaatkan anak-anak tangga, untuk digunakan juga sebagai rak-rak buku.
Home Designing
Teks oleh Aryo Sumbogo
-